Sunday, May 6, 2018

RPP SMP VII Pendidikan dan pengajaran Agama Katolik Kurikulum 2013



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
BAB 1
MANUSIA SEBAGAI CITRA ALLAH

Nama Sekolah            : SMP Deli Murni
Mata Pelajaran          : Pendidikan Agama Katolik
Kelas / Semester         : VII / I (Satu)
Materi Pokok             : Manusia Sebagai Citra Allah
Alokasi Waktu           : 3 X 45 (Menit)

        A.    Kompetensi Inti

            KI  1:   Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI  2:   Mengembangkan prilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsive dan proaktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagau lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 :   Memahani dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, procedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan pendekatan terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesiik sesuai dengan berkat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI  4:   Menelola, mengajar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan sari yang dipelajari di sekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmian.

      B.     Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kopetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.7. Bersyukur kepada Allah atas kemampuan dan keterbatasan yang dimilikinya.
1.7.1. Menerima keterbatasan dirinya dengan penuh syukur.
2.7. Bertanggng jawab mengembangkan kemampuan dan mengatasi keterbatasab dirinya.
2.7.1.  Menunjukkan tanggung jawab terhadap berbagai upaya yang perlu dilakukan untuk mengatasi keterbatasan dirinya.
3.7. Memahami berbagai kemampuan dan keterbatasan dirinya.
3.7.1. Menyebutkan berbagai keterbatasan yang imiliki manusia.
3.7.2. Menceitakan pengalaman yang menunjukkan bahwa dirinya dan semua orang pada dasarnya memiliki keterbatasan.
3.7.3. Menjelaskan  sikap positif dan negatif dalam menghadapi keterbatasan diri.
3.7.4. Menjelaskan sikap para murid yesus dalam menghadapi keterbatasan diri mereka seperti dikisahkan dalam Mrk. 4:35-41.
4.7. Melakukan aktivitas (misalnya menyusun doa/puisi/refleksi/kliping) sebagai ungkapan penghayatan akan kesejahtraan perempuan dan laki-laki dalam hidup sehari-hari.
4.7.1. Bekerja sama membuat motto yang menceritakan sikap positif terhadap keterbatasan dirinya.


      C.    Tujuan pembelajaan
      Setelah mempelajari pelajaran ini peserta didik diharapkan mampu :
1.      Lebih mengenal dirinya sendiri.
2.      Mampu menyebtkan berbagai keterbatasan dirinya.
3.      Memiliki sikap positif  terhadap keterbatasanya dengan selalu bersyukur.
4.      Mampu membuat Motto untuk mencerminkan sikap positif terhadap keterbatasanya.

       D.    Materi pembelajaran :
“     Kemampuanku Terbatas”

       E.     Metode pembelajaran :
1.      Kateketis
2.      Saintifik

F      F.      Sumber belajar :
1.      Bergant, Dianne, CSA &Robert J. Krris, OMF. Tafsir Perjanjian Baru. Yogyakarta : Kanisius.
2.      Komkat KWI. 2010. Membangun Komunikasi Murid Yesus,  Buku Teks Pendidikan Agama Katolik Untuk SMP Kelas VII. Yogyakarta : Kanisius.
3.      Kitab suci, Mrk. 4:35-41.
4.      Pengalaman siswa dan guru.
5.      Teha Sugiyo.2008. Menguak Takdir. Yogyakarta: Kanisius.

       G.    Media pembelajaran :
1.      Kisah Abraham Lincoln
2.      Teks kitab suci, Mrk 4:35-41

      H.    Alat dan Bahan
1.      Laptop
2.      LCD
3.      Buku Referensi
4.      Spidol Dan Kertas Untuk Membuat Motto

I     I.       Langkah-langkah kegiatan pembelajaran

Ø  Kegiatan pembuka (10 menit)

·         Doa pembuka ( dibawakan oleh siswa)
Ya bapa yang maha baik, kami bersyukur atas segala berkatmu sehingga kami masih bisa berkumpul di ruangan dengan penuh sukacita. Bapa sebentar lagi kami akan memulai pelajaran kami, hadirlah engakau dan lindungilah kami. Demi kristus Tuhan kami. Amin
·         Lagu pembuka (dibawakan oleh siswa)
“JANGAN LELAH”

Jangan lelah bekerja diladang-Nya Tuhan
Roh kudus yang b’ri kekuatan
Yang mengajar dan menopang
Tiada lelah bekerja bersama-Mu Tuhan
Yang selalu mencukupkan atas segalanya
Ratakan tanah bergelombang
Timbunlah tanah yang berlubang
Menjadi siap di bangun di atas dasar iman (2x)

·         Apersepsi
ü  Guru mengapsen siswa.
ü  Guru mengingatkan pelajaran minggu lalu.
ü  Guru menyampikan materi yang akan diajarkan.

Ø  Kegiatan inti

·         Mengamati
ü  Guru mengajak siswa untuk berdialog tentang macam-macam keterbatasan manusia, seperti :
a.       Keterbatasan apa yang dimiliki oleh manusia ?
b.      Bagaimana seharusnya keterbatasan itu disikapi ?

ü  Guru meminta siswa membaca kisah Abraham Lincoln.
Berawal dari angan-angan

Tahukah anda? Bi bawah ini ada sebuah daftar kegagalan dari orang yang semasa hidupnya mengalami banyak tangtangan dan badai. Ini semua adalah harga yang harus dibayar karena dia memiliki angan-angan, cita-cita, atau impian yang selama ini diperjuangkanya.
1816 – pada usia 7 tahun, keluarganya diusir dari tanah mereka.
1818 – ibunya meninggal dunia.
1831- ia dipecat dari pekerjaan sebagai klerek took.
1832 – ia bangkrut dan perlu 17 than untuk melunasi utangnya. Dan ia juga gagal dalam pemilihan anggota legislaatif.
1833 – ia kembali mengalami kebangkrutan dalam usaha barunya.
1834 – kekasihnya yang ia cintai, Ann Rutledge, meninggal dunia.
1835 – cintanya ditolak seorang wanita,
1836 – ia menderita tekanan mental,dan hampir masuk rumah sakit jiwa.
1837 – ia kalah dalam konteks pidato, dan setahun kemudian ia gagal menjadi anggota legislative.
1840 -  ia gagal dalam pemilihan senat Amerika Serikat.
1842 – ia mengalami kekalahan untk duduk dalam kogres Amerika Serikat.
1855 – ia gagal lagi di senat Amerika Serikat.
1856 -  ia kalah untuk duduk di kursi wakil presiden Amerika Serikat.
1858 – ia kalah lagi di senat Amerika Serikat.
1860 -  ia akhirnya terpilih menjadi presiden Amerika serikat
Dia adalah Abraham Lincoln.
            Kalau mengalami sedemikian banyak kegagalan, orang lain mungkin sudah mundur secara teratur. Namun, Liconl maju terus. Ia adalah orang selalu tabah menghadapi kritis, kritik, penolakan, depresi, dan kesepian. Kata mundur sama sekali tidak ada pada kamusnya. Akhirnya, ia mencapai kesuksesan yang luar biasa. Ia menjadi presiden Amerika Serikat terbesar sepanjang masa. Ia pernh mengatakan, bahwa kegagalan bukan suatu yang memalukan, kegagalan adalah seni terbesar bagi hidup. Semua itu bisa menjadi kenyataan karena berasal dari angan-angan yang terus menerus digambarkanya dalam pikiran.
ü  Guru mengajak siswa untuk mendalami isi cerita tersebut dengan pertanyaan- pertanyaan berikut ini:
1.      Perasaan spontan apa yang muncul setelah membaca kisah ini ?
2.      Pelajaran apa yang di petik dari kisah tersebut
3.      Bagaimana Abraham Licoln menyikapi pengalaman-pengalaman kegagalannya ?

·         Menanya
ü  Guru meminta siswa untuk membuat pengalaman nyata pribadinya dalam menyikapi keterbatasan.
1.      Keterbatasan diri yang dimiliki.
2.      Usaha-usaha yang sudah dilakukan dalam mengatasi keterbatasn diri.
ü  Guru meminta siswa untuk mensharingkan pengalaman tersebut denga teman sebangku.

·         Mengeksplorasi
ü  Guru membentuk beberapa kelompok untuk mendalami dan mendiskusikan isi dari kitab suci Mrk 4:35-41. Dengan beberapa pertanyaan :
1.      Apa keterbatasan yang dialami dan dihadapi oleh para murid Yesus ?
2.      Bagaimana perasaan dan sikap mereka dalam mendalami keterbatasan mereka ?
3.      Apa tindakan para murid Yesus untk mengatasi keterbatasan itu ?

·         Mengasosiasi
ü  Siswa mempersentasiakan hasil informasi  atau jawaban yang mereka dapat dari pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh Guru di depan kelas.

·         Mengkomunikasikan
ü  Guru meminta siswa untuk membuat Motto hidup yang mengambarkan keinginan meraih sukses sekalipun memiliki keterbatasan dan mempersentasikan Motto yang telah ditulis di depan kelas.


Ø  Kegiatan penutup
·         Doa penutup (dibawakan oleh siswa)
Ya Allah yang baik. Kami bersyukur atas segala berkatmu. Sehingga kami bisa melalui proses pembelajaran ini dengan penuh sukacaita. Semoga apa yang telah kami pelajari hari ini bisa menjadi bekal kami untuk masa depan kami. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.

Penilaian
1.      Penilaian Sikap

a.       Sikap Spiritual

No
Indikato
Butir instrumen
Ya
Tidak
1.       
Menerima keterbatasan dirinya dengan penuh syukur.
Berdoa kepada Tuhan saat mendalami kesulitan dalam mengatasi keterbatasan diri



b.      Sikap Sosial
1.      Teknik                         : Observasi
2.      Bentuk Instrumen       : Lembaran Observasi
No
Indikator
Butir Instumen
Ya
Tidak
1.       
Menunjkan tanggng jawab terhadap perbagai upaya yang perlu dilakukan untuk mengatasi keterbatasan diri
Tidak menyalahkan orang lain saat mengalami kesulitan dalam mengatasi keterbatasan dirinya



2.      Penilaian Pengetahuan
a.       Teknik                               : Lisan/Tertulis (Ulangan Harian)
b.      Bentuk Instrumen                         : Isian

No
Indikator
Butir Instrumen
 Skor
1.       
Menyebutkan berbagai keterbatasan yang dimiliki.
Sebutkan berbagai  keterbatasan yang kamu miliki !
25
2.       
Menceritakan pengalaman yang menunjukan bahwa dirinya dan semua orang pada dasarnya memiliki keterbatasan.
Ceritakan salah satu pengalaman hidupmu yang menunjukan bahwa dirimu dan semua  orang pada dasarnya memiliki keterbatasan !
25
3.       
Menjelaskan sikap positif dan negatif dalam mengatasi keterbatasan diri.
Jelaskan sikap positif dan sikap negatif dalam mengatasi keterbatasan diri !
25
4.       
Menjelaskan sikap para murid Yesus dalam mengatasi keterbatasan diri  mereka seperti yang dikisahkan dalam Mrk. 4:35-41.
Jelaskan sikap para murid Yesus dalam menghadapi keterbatasan diri mereka seperti yang dikisahkan dalam injil markus !
25
Skor total
100


3.      Penilaian Keterampilan
a.       Teknik                               : Penilaian Produk
b.      Bentuk Instrumen                         :

No
Indikator
Butir Instrumen
Skor
1.       
Bekerja sama membuat Motto yang mencerminkan sikap positif terhadap keterbatasan diri.
1.      Motto disebut sesuai dengan tema.
30
2.      Kreatif dan inovatif.
40
3.      Kata-kata yang dipilih mudah dipahami.
30
Jumlah skor
100


MEDAN, ……………….2018

Mengetahui


Kepala SMP                                                                             Guru Mata Pelajaran




(                                               )                                               (                                               )

No comments:

Post a Comment

Pendidikan dan pengajaran agama katolik

Hanya Debulah Aku Di Alas Kakimu Tuhan Cover Tiga Juhar