Monday, May 14, 2018

RPP SMP VII Pendidikan dan pengajaran Agama Katolik Ktsp 2006



RENCANA PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN
BAB IV
KEMAMPUANKU TERBATAS

Nama sekolah              : SMP N. 1 Tanah Pinem
Mata pelajaran             : Pendidikan Agama Katolik
Materi pokok               : Kemampuanku Terbatas          
Kelas / semester          : VII / I (satu)
Lokasi waktu              : 2 X 40 Menit

Standar kompetensi :
            Memahami kemampuan diri dan menerima kekurangan yang dimiliki oleh setiap individu, dan mengetahui bahwa setiap orang itu memiliki keterbatasan. Dan mengetahui bagaimana caranya untuk bangkit dari keterbatasaan tersebut dengan meneladani murid Yesus.

Kompetensi dasar :
Mengetahui bagimana cara menjadikan keterbatasan menjadi kemenangan dengan meneladani  murid Yesus.

Tujuan pembelajaran
Siswa diharapkan mampu :
1.      Menceritaka pengalaman yang menujukkan bahwa dirinya dan setiap orang pada dasarnya memiliki keterbatasan;
2.      Menyebutkan berbagai macam bentuk keterbatasan manusia;
3.      Mampu menjelaskan sikap murid Yesus dalam menghadapi keterbatasan diri mereka seperti yang di kisahkan dalam Mrk 4:35-41, Mrk 6:35-44, Luk 5:1-11;
4.      Menyebutkan sikap yang perlu di kembangkan  dalam menghadapi keterbatasan dirinya;
5.      Memperaktikkan tindakan saling membantu dalam menyelesaikan tugas kelompok.


Karakter siswa yang diharapkan :
1.      Religius
2.      Tetap bersyukur
3.      Percaya diri
4.      Tidak mudah Putus asa.

Materi ajar :
“ Kemampuanku Terbatas”

Metode pembelajaran :
1.      Tanya jawab
2.      Cerita
3.      Diskusi kelompok
4.      Penugasan

Langkah – langkah kegiatan pembelajaran :

·         Kegiatan Awal (10 menit)

Ø  Doa pembuka (Yng di pinpin oleh peserta didik )
Allah yang maha baik, kami berterimakasih kepada-Mu karena kami masih dapat berkumpul di tempat ini dengan keadaan sehat. Bapa sebentar lagi kami akan memulai pembelajaran kami, hadirlah Engkau ditengah – tengah kami supaya kami bias menyatuan hati dan pikiran kami dalam proses pembelajaran ini sehingga kami bias memahami pelajaran yang di sampaikan oleh Guru kami. Demi Krists Tuhan kami, Amin

Ø  Lagu pembuka

“jangan lelah”
Jangan lelah bekerja diladang-Nya Tuhan
Roh kudus yang b’ri kekuatan
Yang mengajar dan menopang
Tiada lelah bekerja bersama-Mu Tuhan
Yang selalu mencukupkan atas segalanya
Ratakan tanah bergelombang
Timbunlah tanah yang berlubang
Menjadi siap di bangun di atas dasar iman (2x)


Ø  Apersepsi
1.      Mengapsen siswa
2.      Dan mengulang pelajaran yang di terima pada minggu lalu.


·         Kegiatan Inti

Ø  Eksplorasi
Dalam kegiatan ini Guru meengajak para siswa untuk mendengarkan cerita yang berhunungan dengan Tema.

“Mengubah Tragedi Menjadi Kemengan”

            Selama generasi-generasi sebelum abad ini, usaha untuk mengembangkan perajin ahli dilakukan  oleh seorang ayah dengan mengajarkan profesinya kepada anak laki-lakiya. Keahlian yang di perlukan untuk membuat kerajinan diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Bertahun-tahun yang lalu, seorang pembuat sepatu mengajarkan kepada anak laki-lakinya yang berumur Sembilan tahun untuk membuat kerajinan sepatu ini guna mempesiapkan dia menghadapi kehidupan di masa mendatang. Pada suatu hari, alat pelubang kulit jatuh dari meja pembuat sepatu itu secara tragis dan membuat sebelah mata anaknya yang berumur Sembilan tahun. Karena belum ada pengetahuan dan keahlian kedokteran seperti zaman sekarang, maka anak tersebut akhirnya tidak hanya kehilangan satu mata saja, tetapi kehilangan kedua matanya.
Ayahnya memasukan anaknya yang telah menjadi buta itu ke suatu tempat khusus bagi anak tuna nerta. Pada masa itu mereka diajar membaca dengan menggunakan balok-balok kayu yang di ukur dengan huruf-huruf. Belajar dengan balok-balok kayu semacam itu tentu saja merepotkan dan memerlukan waktu untuk belajar. Walaupun demikian, anak tukang sepatu tersebut tidak merasa puas hanya belajar membaca. Dia tahu pasti ada cara yang lebih bias dia lakukan dan dengan lebih baik. Selama bertahun-tahun, dia merencanakan sistem membaca yang baru bagi orang buta dengan menusukkan bintik- bintik pada kertas. Untuk mencapai tujuanya, anak pembuat sepatu tersebut menggunakanya dengan pelubangan kulit yang sama dengan pelubangan kulit yang telah membutakanya itu, nama anak itu adalah Louis Braille.

Ø  Guru mengajak siswa untuk lebih mendalami kisah di atas dengan memberikan pertanyaan.
1.      Siapa nama anak yang mengalami buta mata dalam kisah diatas ?
2.      Apa yang menarik bagi kamu  dari kisah tersebut ?
3.      Dapatkah kamu menemuan tokoh- tokoh lain yang mampunyai kemiripan dengan kisah diatas ?
4.      Pelajaran apa yang dapat kita prtrik dari kisah tersebut ?


Ø  Elaborasi
1.      Guru meminta peserta didik untuk membaca kitab suci secara yang berhubungn dengan tema “Kemampuanku Terbatas”
a.       Kitab Mrk 4 :35-41, Mrk 6:35-44, dan Luk 5:1-11.
2.      Guru meminta peserta didik untuk merefleksikan isi dari Kitab Mrk
 4 :35-41, Mrk 6:35-44, dan Luk 5:1-11.
3.      Guru dan siswa bertanya jawab tentang cerita dari kitab suci dengan tema “ kemampuanku terbatas”


Ø  Konfirmasi
1.      Guru bertanya kepada para peserta didik tentang hal-hal apa yang belum di pahami seputar “ kemampuanku terbatas”
2.      Guru meluruskan kembali materi yang telah di sampaikan, memberikan pengulangan dan menyimpulkan kembali materi yang telah di ajarkan.

ü  Kesimpulan
1.      Jangan mudah putus asa denga kondisi dan keterbatasan yang kita miliki.
2.      Jangan gunakan keterbatasan untuk membatasi kehidupan kita, tetaplah berjuang untuk mengubah kekurangan menjadi kemenangan  dalam hidup kita dengan tetap berusaha.
3.      Tetap semangat dengan keterbatas yang kita miliki, karena dengan keterbatasan yang kita miliki kita akan semakin giat untuk belajar dan mencari jalan keluar dari keterbatasan yang kita miliki seperi yang di lalui oleh Louis Braille.
4.      Dan tetaplah bersyukur dan percaya kepada Yesus, karena Yesus akan selalu membantu kita dalam setiap kesulitan yang kita alami dalam kehidupan kita sehari-hari seperti yang tertulis di dalam kitab Mrk 4:35-41.
5.      Tetaplah bersyukur.

·         Kegiatan penutup

Ø  Guru memberikan tugas kepada Siswa.

Ø  Doa penutup ( Yang di pinpin oleh peserta didik )
Ya Tuhan yang maha baik, kami berterima kasih kepadamu atas berkat dan perlindungan-Mu dari Awal, pertengahan, hingga akhir pembelajaran kami ini. Semoga apa yang telah di sampaikan oleh Guru kami. Semoga apa yang telah diajarkan oleh Guru kami bis berguna bagi masa depan kami, demi Yesus Kristus Tuhan kami. Amin,

·         Sumber belajar
1.      Teks kitab suci Kitab Mrk 4 :35-41, Mrk 6:35-44, dan Luk 5:1-11.
2.      Buku siswa kelas VII-A,  pembelajaran 4 “ Kemampuanku Terbatas “
3.      Cerita siswa kelas VII-A, pembelajaran 4 “ Kemampuanku Terbatas”

Forma penilaian :
Indicator pencapaian kompetensi
Teknik penilaian
Bentuk intrumen
Intrumen soal
Mengetahui mengenai kemampuan yang terbatas
Tertulis
Uraian
Apa itu kemampuan yang terbatas
Mampu menjekaskan bagaimana cara untuk mengubah keterbatasan menjadi kemengan
Tertulis





Uraian
Bagaimana cara bangkit dari keterbatasan

Memahami isi dari kitab suci yang berhubungan dengan tema “ kemampuanku terbatas”
Tertulis

Apa isi yang dapat kita petik dari kitab Markus 4:35-41
                                                                                                                                           
Format Kriteria Penilaian :
·         Skor penilaian
Ø  Soal tertulis, dimana menyebutkan dengan benar :
ü  Jumlah soal 3 skor 80
ü  Jumlah soal 2 skor 15
ü  Jumlah soal 1 skor 5

Ø  Untuk kerja
Isi sesuai dengan tema = 80  + Tulisan rapi = 20 = 100
Kalimat jelas dan rapi = 20













Delitua,...................2018
Guru Praktik


   (                                                           )
                                                                                                                NIM : 161963
Mengetahui
Dosen Pembimbing                                                                 Guru Praktik




(                                               )                                               (                                               )
NIDN  :                                                                       NUPTK :

Kepala Sekolah



(                                               )



No comments:

Post a Comment

Pendidikan dan pengajaran agama katolik

Hanya Debulah Aku Di Alas Kakimu Tuhan Cover Tiga Juhar